SUNGAI APIT (RIAUPOS.CO) - Berbagai cara yang dilakukan oleh
warga, perusahaan, organisasi dan pemerintah dalam merayakan HUT
Kemerdekaan RI ke-70. Ada yang menggelar pesta rakyat, pertandingan
olahraga, dan lainnya. Namun, lain halnya dengan EMP Malacca Strait SA.
Perayaan
hari kemerdekaan dirayakannya dengan melakukan penanaman seribu
mangrove di pantai Mengkapan, Kecamatan Sungaiapit, Senin (17/8).
Penanaman itu diikuti dari 200 orang, termasuk Manajemen EMP MSSA,
Pemerintah Desa Mengkapan, LSM dan puluhan anak-anak, muda-mudi dan
masyarakat sekitar.
Operasional Area Manajer EMP MSSA Sutedja
E Saputra, mengatakan kegiatan penanaman mangrove ini merupakan kerja
sama antara EMP MSSA dengan masyarakat Kampung Mengkapan. ‘’Kegiatan ini
merupakan komitmen dari EMP untuk terus melakukan penanaman baik
tanaman darat maupun tanaman laut,’’ ujar Sutedja.
Sejak
pertengahan tahun 1980-an sampai hari ini sudah hampir 900 ribu batang
mangrove yang ditanam di Pulau Padang. Di masa yang akan datang,
pihaknya berupaya agar target penanaman 1 juta pohon terlaksana.
‘’Kita
juga berharap ekowisata mangrove ini dapat membantu meningkatkan
ekonomi masyarakat melalui penjualan cendera mata, makanan dan minuman,
serta retribusi parkir,’’ tuturnya.
Kepala Kampung Mengkapan
Nawawi, mengungkapkan rasa senang adanya kerja sama antara masyarakat
Mengkapan dengan EMP MSSA untuk melestarikan tanaman mangrove ini. Ia
berharap, kerja sama tersebut terus terjalin dengan baik.
Berbeda
dari acara penanaman mangrove sebelumnya, kali ini EMP MSSA menggunakan
tema ‘’Kami Cinta Menanam Mangrove’’ serta ‘’Ekowisata Mangrove’’ untuk
menandai kegiatan cinta lingkungan ini.
Selain Operasional Area
Manajer EMP MSSA Sutedja E Saputra dan Kepala Desa Mengkapan Nawawi,
hadir pula Ketua Kelompok Mangrove Mengkapan Masdar, puluhan pekerja EMP
MSSA, warga Desa Mengkapan, sejumlah mahasiswa KKN dari UIN dan siswa
SDN 08 Mengkapan.
Kepala Departemen Komunikasi EMP Dahrul
Hidayat, mengatakan sejak tahun 1990 hingga 2014, EMP MSSA melakukan
penanaman mangrove sebanyak puluhan juta bibit di sekitar wilayah
operasi.
Wilayah penanaman tersebut meliputi Selat Lalang di sisi
Pulau Sumatera, Selat Lalang di sisi Pulau Padang, area sebelah timur
Pulau Padang, dan sebelah utara Pulau Tebing Tinggi.
Dahrul
memerinci, Selat Lalang di sisi Pulau Sumatera telah ditanam sebanyak
kurang lebih 10 juta bibit. Wilayah itu meliputi Pantai Kayu Ara, Pantai
Lalang, Pantai Mengkapan, Pantai Tanjung Buton dan Sungai Rawa.
Penanaman
di Selat Lalang di sisi selatan Pulau Padang telah ditanam sebanyak
530.283 bibit. Area tersebut mencakup Pantai Tanjung Dingkul, Pantai
Kurau, Pantai Lukit dan Pantai Tanjung Mayung.
Sedangkan
penanaman di sebelah timur Pulau Padang sebanyak 167.085 bibit. Meliputi
Pantai Melibur dan Pantai Teluk Belitung. ‘’Adapun di sebelah utara
Pulau Tebing Tinggi juga telah ditanam sebanyak 40.250 bibit mangrove,
yang terfokus di Pantai Mengkikip,’’ jelasnya.
RIAU POS
Labels
- Aspire S3 S30 contest (1)
- Blogwalking (1)
- kuliner (1)
- mangrove (1)
- Pengenalan Spesies (1)
- Pustaka (1)
- surveyor (1)
- Tokoh (12)
- Toyota Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia (1)
Check Page Rank of your Web site pages instantly: |
This page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service |
0 komentar:
Post a Comment