Kemen LHK Rekomendasikan Pelestarian Hutan Mangrove

on Thursday, May 28, 2015

PEKANBARU,  - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan  (LHK) melalui Dirjen Bina Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) merekomendasi bantuan bagi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, untuk  pengelolaan serta pelestarian hutan mangrove. Hal ini  juga untuk mendukungan pengadaan program sekolah alam ‘Aku Sahabat Lingkungan’ tahun 2015.Rekomendasi ini menjawab surat yang disampaikan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Riau, Intsiawati Ayus SH MH Nomor  018/DPD.RIAU/B-13/III/2015 mengenai program  penanganan abrasi dan pelestarian mangrove, kepada Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar pada 30 Maret lalu.‘’Alhamdulilah keinginan kita untuk melestarikan kondisi hutan mangrove di...

Cara Cerdas Lestarikan Mangrove

on Wednesday, May 27, 2015

Bagaimana masyarakat di Kepulauan Tanakeke melestarikan mangrove patut menjadi pelajaran bagi kita semua. Masyarakat di pulau ini sangat sadar, ketika melestarikan mangrove, dampak baik akan dirasakan oleh mereka sendiri. Upaya pelestarian...

Hutan Mangrove Selamatkan Warga Tanakeke

on Tuesday, May 26, 2015

TAKALAR -  Hutan mangrove menjadi sandaran bagi kelangsungan hidup warga  pulau Tanakeke, andai saja mangrove punah terbabat, pulau yang terhampar di lepas pantai Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel) itu akan punah ditelan...

Hutan Mangrove di Jalan Menuju Bandara Masih Ditebangi

on Monday, May 25, 2015

WAISAI – Meski sudah ada larangan penebangan hutan mangrove, namu masih saja ada yang nakal. Hal ini bisa dilihat dari penebangan mangrove yang ada di jalan menuju kawasan Bandara Marinda Raja Ampat. Masih ada oknum warga yang menebang...

Proyek Normalisasi Merusak 120.000 Batang Mangrove

on Monday, May 25, 2015

INDRAMAYU, - Diperkirakan 120.000 batang pohon mangrove rusak oleh proyek normalisasi Sungai Kalentengah di Desa Totoran, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu, Kamis (21/5/2015). Sementara ratusan ribu batang pohon mangrove lainnya terancam rusak...

Ups…! Perusahaan Perambah Hutan Mangrove Lapor Polisi

on Monday, May 25, 2015

Merambah hutan di Dusun IV, Desa Pulau Sembilan, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, membuat pengusaha PT MAR mengalami kerugian. Kawanan perampok menjarah onderdil paling vital ekskavator mereka, hingga berujung lumpuh tak bisa dioperasikan.Kasus...

Tempat Makan di Hutan Mangrove

on Monday, May 25, 2015

KOMPAS/HERU SRI KUMORO Keberadaan mangrove rimbun dan tinggi dengan batang kokoh di Kuala Langsa, Kota Langsa, Aceh, dimanfaatkan pedagang sebagai tempat makan, Minggu (24/5). Selain menjadi tempat rekreasi yang diminati...

Pemerintah Kepulauan Tanakeke Terbitkan Perdes Lindungi Mangrove

on Monday, May 25, 2015

Ratusan hektar tanaman mangrove mengelilingi Kepulauan Tanakeke, yang menjaga pulau dari hantaman ombak, khusus di musim angin kencang. Untuk penyelamatan mangrove dari penebangan liar, warga dan pemerintah desa menginisiasi Peraturan Desa...

Menyemai Kehidupan dari Mangrove

on Thursday, May 21, 2015

Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, merupakan daerah pesisir. Panjang garis pantainya mencapai 120 kilometer dan seluruhnya relatif rawan akan abrasi....

Sri Lanka Nyatakan Negara pertama Pelindung Mangrove

on Thursday, May 21, 2015

Sri Lanka mengumumkan dirinya telah menjadi negara pertama yang berjanji untuk melindungi semua mangrove di wilayah Srilanka, dalam skema perjanjian kerjasama senilai US $ 3.400.000, yang notabene merupakan gabungan inisiatif antara pemerintahan...

Perusakan Mangrove Indramayu

on Thursday, May 21, 2015

Perangkat desa menunjukan mangrove yang rusak akibat ditebang oknum tadak bertanggung jawab di Desa Totoran, Kecamatan Pasekan, Indramayu, Jawa Barat, Rabu (20/5). Penebangan liar tersebut merusak sedikitnya 2 kilometer kawasan mangrove di pesisir...

Setelah Pohon Mangrove tunggal di Wellington Point dibabat

on Thursday, May 21, 2015

Seorang Photographer Australia, mulai mengumpulkan berbagai gambar Fotogenik dari pohon bakau tunggal di Wellington Point, yang kedapatan dirusak oleh orang tak dikenal. Upaya tersebut dilakukan sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasa mangrove...

Rusak Hutan Mangrove Demi Rekan Bisnis

on Wednesday, May 20, 2015

Walikota Beri Izin Pembangunan di Lateri AMBON, SPEKTRUM – Kebijakan Walikota Ambon, Richard Louhenapessy yang memberikan ijin pembangunan di kawasan hutan mangrove di Lateri Tiga, Mata Passo, membuktikan Walikota tidak berpihak pada kelestarian...

Prajurit PASMAR-1 Mengikuti Sosialisasi Teknik Penanaman Mangrove

on Wednesday, May 20, 2015

Ekosistem mangrove merupakan komunitas tumbuhan pesisir yang memiliki manfaat sangat besar, antara lain sebagai daerah pemijahan jenis ikan tertentu, daerah asuhan ikan-ikan ekonomis penting, penyedia nutrien dan zat hara penting, serta...

Tanamkan Cinta Lingkungan lewat Lomba Mewarnai

on Wednesday, May 20, 2015

PEKALONGAN – Sebanyak 41 siswa taman kanak-kanak (TK) dan 29 sekolah dasar (SD) mengikuti Lomba Mewarnai Gambar Mangrove tingkat TK dan SD di Pusat Informasi Mangrove, Kelurahan Kandang Panjang, Kecamatan Pekalongan Utara, Selasa (19/5). Melalui lomba ini, penyelenggara ingin menanamkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan, terutama terhadap mangrove kepada anakanak sejak dini. Lomba ini diselenggarakan Dinas Peternakan, Pertanian dan Kelautan (DPPK) dan Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Muara Rejeki dalam rangka mendukung pengelolaan mangrove yang berkelanjutan. ’’Kami ingin menumbuhkan sedini mungkin kecintaan dan kepedulian anak-anak terhadap lingkungan, khususnya tanaman mangrove ...

Kendari Bangun Kawasan Tracking Hutan Mangrove Di Pulau Bungkutoko

on Tuesday, May 19, 2015

KENDARI - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, akan membangun kawasan Tracking Mangrove di Pulau Bungkutoko. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Kendari Agus Salim Safrullah mengatakan untuk tahap awal, lahan pembangunan kawasan ekowisata alam tracking Mangrove Bungkutoko seluas kurang lebih dua hektare. "Lokasi ekowisata alam Tracking Mangrove berdekatan dengan Pelabuhan Kontainer Bungkutoko," katanya, Selasa (19/5/2015). Dia menjelaskan, anggaran pembangunan kawasan ekowisata tersebut bersumber dari pemerintah pusat dengan total dana kurang lebih Rp1,5 miliar. Tracking mangrove ini dibangun dengan tujuan untuk pendidikan, penelitian dan tujuan wisata darat dengan cara membangun beberapa...

Pengrusakan Mangrove Kasat Mata

on Tuesday, May 19, 2015

MEDAN -DPRDSU menilai, komitmen pemerintah untuk  menyelamatkan alih fungsi hutan mangrove (bakau) sangat lemah. Padahal pengrusakan hutan mangrove dilakukan sudah  secara kasat mata, tidak lagi sembunyi-sembunyi. Pernyataan tersebut disampaikan sejumlah personel Komisi B DPRDSU kepada Waspada di gedung dewan, Senin (18/5). Mereka adalah Donald Lumbanbatu, Aripay Tambunan, Guntur Manurung dan Ramses Simbolon. Aripay mengatakan, alih fungsi hutan mangrove menjadi perkebunan kelapa sawit, tambak dan lainnya pasti perbuatan ilegal. Sebab, hal itu dilarang oleh peraturan. ‘’Karena itu yang namanya alih fungsi hutan bakau pasti perambahan. Itu berarti kejahatan,’’ katanya. Ditambahkan anggota Komisi...

Karena Sampah, Dua Hektar Mangrove di Surabaya Rusak Parah

on Monday, May 18, 2015

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pemerintah Kota melalui Dinas Pertanian menyampaikan sekitar dua hektare lahan mangrove di Surabaya mengalami rusak parah akibat terlilit sampah sehingga berpengaruh terhadap pertumbuhan pohon. "Dua...

Tanam Mangrove tanpa Pemberitahuan, Warga Tuding Perhutani Serobot Lahan Warga

on Friday, May 15, 2015

PAMEKASAN – Damanhuri, 50, pemilik tambak garam di Desa Majungan, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, geram dengan tindakan Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura. Penyebabnya, lahan miliknya ditanami pohon mangrove oleh orang...

Nelayan Desak Para Perusak Hutan Mangrove di Perairan Sumut Ditindak

on Thursday, May 14, 2015

* Perusahaan Asing Dituntut Hentikan Penutupan 10 Paluh di Hamparan Perak dan Marelan Jumat, 15 Mei 2015 | 10:24:11 Medan (SIB)- Nelayan tradisional Kelurahan Terjun dan Sei Pasir Medan mendesak DPRD Sumut bekerja sama dengan aparat terkait untuk segera menindak tegas perusahaan perusak lingkungan hutan mangrove, tempat berkembangnya ikan, udang dan kepiting, Perusahaan Manggrove menghabiskan sumber pencaharian nelayan. "Perusahaan yang merusak lingkungan telah mendzolimi kami. Tempat ikan, udang dan kepiting, berkembang biak, yakni hutan bakau tempat kami mencari nafkah telah dirusak perusahaan perusak lingkungan. Kami minta aparat penegak hukum segera menindaknya," kata koordinator aksi Rahman...

Check Page Rank of your Web site pages instantly:

This page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service

Locations of visitors to this page